Masukan Foto Anda Disini :

Hallo Semua...

Buat Para Admin Se nusantara Kami berterimakasih Jika web Blog ini hanya digunakan untuk semua yang berhubungan dengan LOC.

This blog it's suppose for appreciated of LOC Project of hole Indonesian to making a better serve of public services and we thanks fully for out of this community to not disturbing us except give a good opinion when looking this blog.

Terimakasih Bagi yang sudah mengirim artikel ke Kami, Kami akan seleksi Artikel yang masuk untuk kemajuan Kita bersama.

Kami Juga secepatnya akan Menyeleksi Penggunaan Blog web ini bagi anggota LOCer's Saja yang terdaftar untuk menghindari hal2 yang tidak diinginkan. Daftarkan Anda Disini. Atau Lihat Data LOCer's Disini.

Kritik Dan Saran yang membangun Kami Harapkan sekali untuk kelengkapan Blog Web ini.

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi dan Pelaksanaan Ujian Tertulis CPNS BPN RI Th. 2007

Rabu, 07 November 2007

Check DI306 yang lebih dari 1 untuk berkas yang sama


Check DI306 yang lebih dari 1 untuk berkas yang sama

==========================================================================

SELECT berkasid

FROM dibook

WHERE dikode = 'DI306'

AND ditanggal >= TO_DATE ('18/04/2007', 'dd/MM/yyyy')

AND ditanggal < TO_DATE ('18/04/2007', 'dd/MM/yyyy') + 1

GROUP BY berkasid

HAVING COUNT (*) > 1



Untuk melihat nomor DI306 untuk berkas yang sama yang lebih dari 1

==========================================================================

select * from dibook where berkasid = '1a524acafa654590aaf808629b0f275a'

and dikode='DI306'



Ambil berkasprosedur untuk check berkasbiaya perberkas

==========================================================================

SELECT * FROM BERKASPROSEDUR WHERE BERKASID ='17285ee9b5b1434796e45e2c362fdaf7'



SELECT * FROM BERKASBIAYA WHERE BERKASPROSEDURID = '6da9beefcc0247f989dd12c50e5983a7'



Bila memang ada DI306 untuk berkas yang sama lebih dari 1 tetapi hanya mempunya 1 berkasprosedur dan 1 berkasbiaya maka :



Update dibook set ditanggal = null, digroup = ‘U’ where identseq = :ambil identseq dibook yang salah (yang double)



Catatan :

dibook yang double atau salah tidak dihapus karena untuk history data
digroup di set = ‘U’ untuk tanda bahwa dibook tersebut telah di update
ditanggal di set menjadi null karena untuk laporan di selalu mengambil tanggal yang tidak null


thx

KIKI

Baca Selengkapnya..

report_di_per_berkas_okeh


--SQL Master dari Joksin
select r2.berkasid,r2.prosedurcode,
max(case when r2.dikode='DI301' then r2.dinomor end) nomor301,
max(case when r2.dikode='DI301' then r2.ditanggal end) tgl301,
max(case when r2.dikode='DI208' then r2.dinomor end) nomor208,
max(case when r2.dikode='DI208' then r2.ditanggal end) tgl208
from berkas,
(select r1.berkasid,r1.prosedurcode,regdi.* from regdi,
(select *
from dibook
where (dikode='DI208' OR dikode='DI301')) r1
where regdi.DIKODE=r1.DIKODE
and regdi.dinomor=r1.dinomor
and regdi.ditahun=r1.ditahun) r2
where berkas.berkasid=r2.berkasid
and creationdate>to_date('19/01/2007','dd-mm-yyyy')
group by r2.berkasid,r2.prosedurcode
order by r2.berkasid;

--SQL jonih
select a.berkasyear,a.berkasnomor,r2.prosedurcode, b.prosedurdesc,a.berkasstatus,
max(case when r2.dikode='DI301' then r2.dinomor end) nomor301,
max(case when r2.dikode='DI301' then r2.ditanggal end) tgl301,
max(case when r2.dikode='DI208' then r2.dinomor end) nomor208,
max(case when r2.dikode='DI208' then r2.ditanggal end) tgl208
from berkas a, prosedur b,
(select r1.berkasid,r1.prosedurcode,regdi.* from regdi,
(select *
from dibook
where (dikode='DI208' OR dikode='DI301')) r1
where regdi.DIKODE=r1.DIKODE
and regdi.dinomor=r1.dinomor
and regdi.ditahun=r1.ditahun) r2
where a.berkasid=r2.berkasid
and a.kodespopp = b.kodespopp
and a.creationdate between to_date('01/01/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('31/01/2007','dd-mm-yyyy')
group by a.berkasyear,a.berkasnomor,r2.prosedurcode, b.prosedurdesc,a.berkasstatus
order by a.berkasyear,a.berkasnomor;


--SQL asep
SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,di.dinomor DI301Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI301Tgl,
DI208.dinomor,DI208.ditanggal,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROm regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI208')DI208
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode = 'DI301'
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI208.regid(+)

Baca Selengkapnya..

perbaikan cassie menjadi roya


select * from berkas
where berkasnomor = 853
and berkasyear = 2007;

select * from berkasprosedur
where berkasid = '737f5c38295e4fb1ad296eb91af0692f';

select * from regprosedur
where berkasprosedurid = '2601c56a7fa440f1a1c6c8aa5d05a19a';

select * from register
where regid = 'b2de0dab7a2241c3b76c71cdd961d0c9';

Baca Selengkapnya..

NoHT beda tgl dibook dan regdi


select distinct a.ditahun HTTahun, a.dinomor HTNomor, a.ditanggal TGLDIBOOK, b.ditanggal TGLREGDI
from dibook a, regdi b
where a.ditahun = b.ditahun(+)
and a.dinomor = b.dinomor(+)
and a.dikode = 'DI312C'
and a.ditahun = 2007
order by to_number(a.dinomor);

select * from regdi
where dikode = 'DI312C'
and ditahun = 2007
order by to_number(dinomor);

select * from dibook
where dikode = 'DI312C'
and ditahun = 2007
order by to_number(dinomor);

select * from register a, regdi b
where a.regid = b.regid
and a.regid = '1845e07b6111472e93cbab5faff1f0bf';


Baca Selengkapnya..

NGerubah tanggal DI berdasarkan nomor berkas


select * from dibook
where ditahun = 2007
and berkasid =
(select berkasid from berkas
where berkasnomor = 1496
and berkasyear = 2007);

Baca Selengkapnya..

Mengurutkan NO DI


select * from dibook
where dikode = 'DI208'
and ditahun = 2006
order by to_number(dinomor) ;

Baca Selengkapnya..

Mengtasi Error SKLO di loket II


select * from berkas
where berkasnomor = 1265
and berkasyear = 2007;

select * from berkasprosedur
where berkasid = '8ceb0a39f6ec466da5a99bdc36e75ad1';

select * from persillokasi where berkasprosedurid = '663003dc9d4247f39ca5674e228ef619';

--hapus salah satu record, perhatikan terlebih dahulu mana yang benar!!!!



Baca Selengkapnya..

Menambah link SU lama dengan SU baru scara manual


-- Menambah link SU lama dengan SU baru scara manual

insert into suhistori
values(sys_guid(),'asdasd','asd','DEG',null);

-- Jangan lup update regsuid yang ada di reghatnya

Baca Selengkapnya..

Menghapus annotasi secara manual



-- Catat REGID untuk BUku Tanah HMS dibawah ini
select * from reghat
where desaid = (select desaid from desa where desanama like 'Sumur Batu')
and tipehakid = 3
and nomor = '5879';

-- Masukan REGID diatas pada REGHMSID yang ada di tabel reghmsanno
select * from reghms
where desaid = (select desaid from desa where desanama like 'Sumur Batu')
and hmsnomor = '516';

-- Hapus annotasi yang tidak bisa dihapus secara aplikasi
-- HMSRS
select * from reghmsanno
where reghmsid = '33e6e02eb4aa4521b80789de19320302';

-- HAT
select * from reghatanno
where reghatid = '33e6e02eb4aa4521b80789de19320302';

Baca Selengkapnya..

Mengaktifkan HT yg sudah dimatikan


select * from reght
where httahun = 1996
and htnomor = '22'

-- ubah HTSTATUS dari 0 menjadi 1

Baca Selengkapnya..

mencari no berkas berdasarkan no Buku Tanah HMS


select * from reghms
where desaid=(select desaid from desa where desanama like '%Karet Tengsin%')
and hmsnomor='2455';

select * from regprosedur
where regid = '60fc2040b1074e99a1574f216f87341a';

select * from berkasprosedur
where berkasprosedurid='8a6c9363c3ed491287651ca50c98c949';

select * from berkas
where berkasid='26eb31eb4a284572a57773a3b7c4ecad';

Baca Selengkapnya..

Mencari no Berkas berdasarkan no Buku Tanah 2


select d.berkasyear, d.berkasnomor
from reghat a, regprosedur b, berkasprosedur c, berkas d, desa e
where a.desaid=e.desaid
and e.desaco8 = '09010701'
and a.nomor = '4514'
and a.tipehakid = '1'
and a.regid = b.regid
and b.berkasprosedurid = c.berkasprosedurid
and c.berkasid = d.berkasid;

Baca Selengkapnya..

Mencari nilai max untuk DI


select max (to_number(dinomor)) from dibook
where ditahun = 2006
and dikode = 'DI208';

select dikode, ditahun, max (to_number(dinomor)) from dibook
group by dikode, ditahun;

Baca Selengkapnya..

Mencari NIB yang terpakai


--Mencari NIB yang terpakai (Luas Nol)
select * from persil
where desaid = '0de99a96ef834b4cb10c0d1008544a35'
and nib = 00547

select * from regsu
where desaid =
(select desaid from desa where desanama like '%Petojo Utara%')
and sutahun = 2007
and sunomor = 20;

select * from supersil
where regsuid = 'a4d18cba5e4e4228a148bc0b9cdee7f0';

select * from persilhistori
where regnewpersilid = 'a4d18cba5e4e4228a148bc0b9cdee7f0';

Baca Selengkapnya..

mencari DI yg ke booking dua kali


--mencari DI yg ke booking dua kali
select DIKODE, DITAHUN, DINOMOR, DITANGGAL, AKTIF, PROSEDURCODE, SEKSIKODE from dibook
where berkasid = (select berkasid from berkas where berkasnomor = 1324 and berkasyear = 2007)
order by ditanggal, dikode;

Baca Selengkapnya..

Mencari DI302 per tahun


select * from dibook
where ditahun = 2007
and dikode = 'DI302'
order by to_number(dinomor)

Baca Selengkapnya..

Mencari DI302 bersdasarkan NIB


select dibook.* from dibook, berkas, berkasprosedur, regprosedur, supersil, persil
where dikode='DI302'
and ditahun = 2007
and berkas.berkasid = dibook.berkasid
and berkas.berkasid = berkasprosedur.berkasid
and berkasprosedur.berkasprosedurid= regprosedur.berkasprosedurid
and regprosedur.regid = supersil.regsuid
and persil.regid = supersil.regpersilid
and persil.desaid='49fea5d62a454978af3c77042c5872d6'
and persil.nib = '01634'
order by dinomor;

Baca Selengkapnya..

Membuka objek dok yg dipakai berkas lain



--select * from regprosedur
--where berkasprosedurid =
--(select berkasprosedurid from berkasprosedur
--where berkasid =
--(select berkasid from berkas where berkasnomor = 2299 and berkasyear = 2007));


select berkasid from berkas where berkasnomor = 2394 and berkasyear = 2007;

select * from berkasprosedur
where berkasid ='fc3e4963ae294fe7b4f7de8770b4b9d5';

select * from regprosedur
where berkasprosedurid ='f7e5fb1c0f0944749f69574658bc6217';

--select * from register
--where regdocdate = '02/12/2007';

--select * from register
--where regid = '4d2462edf6124249976a7d3e4967fad2';

Baca Selengkapnya..

Backup Data Sebelum dihapus


--BAckup data sebelum dihapus
--create table z_SKLO as
--select * from regprosedur
--where berkasprosedurid = '663003dc9d4247f39ca5674e228ef619';

--insert into regprosedur
--select * from z_SKL
--where regprosedurid = '82a3a94e95c0454f84ea1898450b5cde';

Baca Selengkapnya..

Melihat Petugas sebelumnya yang menjalankan berkas


select * from berkas
where berkasnomor = 1904
and berkasyear = 2007;

select * from berkasflow
where berkasid = '6ddfa2cdea3e4968a3bb4f887cd8c709';

Baca Selengkapnya..

melihat no urut nib berdasarkan kelurahan


select * from persil
where desaid = '0de99a96ef834b4cb10c0d1008544a35'
order by to_number (NIB)

Baca Selengkapnya..

Melihat Konter Berita Acara


select * from konter
where konterid like '%ba%'

Baca Selengkapnya..

melihat dokumen prosedur


select a.kodespopp, a.prosedurdesc, a.prosedurcode,
a.kodekategorianno, a.kodeoperasi, a. seksikode,
b.kodedokumen, c.keterangan, b.dokumeninput, b.dokumenmandatory,
b.dokumenlampiran
from prosedur a, dokumenprosedur b, dokumen c
where a.prosedurcode = b.prosedurcode
and b.kodedokumen = c.kodedokumen
order by a.kodespopp;

Baca Selengkapnya..

Melihat DI 208 dan 301 perkegiatan


SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,di.dinomor DI301Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI301Tgl,
DI208.dinomor DI208Nomor,DI208.ditanggal,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI208')DI208
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode = 'DI301'
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI208.regid(+)
AND b.prosedurdesc like '%Pemecahan%'
AND b.creationdate between to_date('26/03/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('31/03/2007','dd-mm-yyyy')
order by b.berkasnomor,b.berkasyear;

Baca Selengkapnya..

Lihat Semua No HT


select * from reght
where httahun = 2007
order by to_number(htnomor);

Baca Selengkapnya..

Lihat Konter HPL,HGU,TN


select * from konter
where konterid like 'ha%';

select * from tipehak;

Baca Selengkapnya..

Laporan DI New


SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,di.dinomor DI301Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI301Tgl,
DI208.dinomor DI208Nomor,DI208.ditanggal,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI208')DI208
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode = 'DI301'
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI208.regid(+)
AND b.prosedurdesc like '%Pemecahan%'
AND b.creationdate between to_date('01/01/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('31/01/2007','dd-mm-yyyy')
order by b.berkasnomor,b.berkasyear;

Baca Selengkapnya..

Laporan DI303


-- Lap DI 303
SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,di.dinomor DI303Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI303Tgl,
DI307.dinomor DI307Nomor,DI307.ditanggal,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI307')DI307
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode in ('DI303')
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI307.regid(+)
AND b.prosedurdesc like '%Pengecekan%'
AND di.ditanggal between to_date('01/01/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('31/01/2007','dd-mm-yyyy')
order by b.berkasnomor,b.berkasyear;

Baca Selengkapnya..

Laporan DI302 - New


-- Lap DI 302
SELECT
di.dinomor DI302Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI302Tgl,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status, b.berkasnomor,b.berkasyear,b.creationdate Tgl_Dftr_Berkas,b.prosedurdesc,
d.desaco8, d.desanama, e.employeenip, e.nama
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI307')DI307, persillokasi pl, berkasprosedur bp, desa d, petugasukur pu, detilpetugasukur dpu, employee e
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND b.berkasid = bp.berkasid
AND pu.petugasukurid = dpu.petugasukurid
AND dpu.employeenip = e.employeenip
AND bp.berkasprosedurid = pu.berkasprosedurid
AND bp.berkasprosedurid = pl.berkasprosedurid
AND d.desaid = pl.desaid
AND di.dikode in ('DI302')
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI307.regid(+)
--AND b.prosedurdesc like '%Pemecahan%'
AND di.ditanggal between to_date('01/02/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('28/02/2007','dd-mm-yyyy')
order by to_number(di.dinomor);



Baca Selengkapnya..

Laporan DI302


-- Lap DI 302
SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,di.dinomor DI302Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI302Tgl,
DI307.dinomor DI307Nomor,DI307.ditanggal,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI307')DI307
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode in ('DI302')
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI307.regid(+)
AND b.prosedurdesc like '%Pengukuran%'
AND di.ditanggal between to_date('01/02/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('28/02/2007','dd-mm-yyyy')
order by b.berkasnomor,b.berkasyear;

select a.ditahun, a.dinomor, a.ditanggal, b.berkasyear, b.berkasnomor from dibook a, berkas b
where a.dikode = 'DI302'
and a.berkasid = b.berkasid
and a.ditanggal between to_date('01/02/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('28/02/2007','dd-mm-yyyy')
order by a.ditahun, to_number(a.dinomor);

select a.berkasnomor, a.berkasyear, a.prosedurdesc, d.desaco8, d.desanama
from berkas a, berkasprosedur b, persillokasi c, desa d
where a.berkasid = b.berkasid
and b.berkasprosedurid = c.berkasprosedurid
and c.desaid = d.desaid
and a.berkasnomor = '1819'
and a.berkasyear = 2007;

--and b.prosedurcode = d.prosedurcode
--, d.prosedurdesc, c.desaid
-- , persillokasi c and b.berkasprosedurid = c.berkasprosedurid

Baca Selengkapnya..

Solusi Bug Saat Buka Hak Tanggungan

Oleh Cecep Sudana.

Ada bug saat membuka Hak Tanggungan.
Penyebabnya HT tidak dapat menemukan Objek Hak yang didefinisikan pada tabel HTHAT, hal ini mungkin dikarenakan objek hak tersebut pernah dibuang, namun tidak mengupdate tabel HTHAT.

Artikel lengkap dapat anda download di sini.



Baca Selengkapnya..

Laporan DI301


-- Lap DI 301
SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,di.dinomor DI301Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI301Tgl,
DI312C.dinomor HTNomor,
DI208.dinomor DI208Nomor,DI208.ditanggal,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI208') DI208,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI312C') DI312C
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode in ('DI301')
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI208.regid(+)
AND rd.regid = DI312C.regid(+)
AND b.prosedurdesc like '%Hak Tanggungan%'
AND di.ditanggal between to_date('01/02/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('28/02/2007','dd-mm-yyyy')
order by b.berkasnomor,b.berkasyear;

Baca Selengkapnya..

Laporan DI


SELECT
b.berkasnomor,b.berkasyear,b.prosedurdesc,
decode(b.berkasstatus,0,'Selesai',1,'Proses',2,'Blokir',3,'Batal',4,'Ditutup',
55,'Jatuh Tempo',56,'Belum Diumumkan',57,'Sedang Diumumkan',58,'Selesai Diumumkan',
99,'Berkas Manual')Status,
di.dinomor DI301Nomor,to_char(di.ditanggal,'dd-MM-yyyy')DI301Tgl,di.aktif DI301Status,
DI208.dinomor DI208Nomor,DI208.ditanggal,di.aktif DI208Status
FROM berkas b,dibook di,regdi rd,
(SELECT rd.regid,rd.dinomor,to_char(rd.ditanggal,'dd-MM-yyyy')ditanggal FROM regdi rd
WHERE rd.dikode = 'DI208')DI208
WHERE di.berkasid = b.berkasid
AND di.dikode = 'DI301'
AND di.dikode = rd.dikode(+)
AND di.dinomor = rd.dinomor(+)
AND di.ditahun = rd.ditahun(+)
AND rd.regid = DI208.regid(+)
AND b.creationdate between to_date('01/01/2007','dd-mm-yyyy') and to_date('31/01/2007','dd-mm-yyyy')
AND b.prosedurdesc like '%Hak Tanggungan%';

Baca Selengkapnya..

Jumlah DI208 per Bulan


select a.prosedurcode, b.prosedurdesc, a.seksikode, count(*) from dibook a, prosedur b
where a.prosedurcode = b.prosedurcode
and a.dikode = 'DI208'
and a.ditanggal between '09/01/2007' and '09/30/2007'
--and a.prosedurcode = '4E'
--and a.seksikode = '4000'
group by a.prosedurcode, b.prosedurdesc, a.seksikode;

Baca Selengkapnya..

Jenis Prosedure


select * from prosedur
--where prosedurcode = '02';

Baca Selengkapnya..

Insert DI 312C


select max(to_number(dinomor)) from dibook
where dikode='DI312C' and ditahun=2007;

select * from dibook
where dikode='DI301' and ditahun=2006 and dinomor=18038;

--insert into dibook
--values(sys_guid(),'DI312C','2006',2570,to_date('20/12/2006','dd-mm-yyyy'),
--'E','ad0987f65553475d8201be70fb7d56c5','06','750005343','4003','P','1',
--'734bfde7273040cd8efbc6d856446d2f','N',null,null);

select * from dibook
where dikode='DI312C' and ditahun=2007 and dinomor = 2531;
--delete from dibook
--where dikode='DI312C' and ditahun=2007 and dinomor=1559;

Baca Selengkapnya..

Insert DI 301


select max(to_number(dinomor)) from dibook
where dikode='DI301' and ditahun=2006;

select * from berkas
where berkasnomor=16554 and berkasyear=2006;

--insert into dibook
--values(sys_guid(),'DI301','2006',18087,to_date('07/12/2006','dd-mm-yyyy'),
--'E','3d70f4a97f894e95a1c28541fd372204','42','750002684','1001','P','1',
--'734bfde7273040cd8efbc6d856446d2f','N',null,null);

select * from dibook
where dikode='DI301' and ditahun=2007 and dinomor = 17352;

--delete from dibook
--where dikode='DI301' and ditahun=2006 and dinomor=18853;

Baca Selengkapnya..

Insert DI 208


select max(to_number(dinomor)) from dibook
where dikode='DI208' and ditahun=2007;

select * from berkas
where berkasnomor=20086 and berkasyear=2006;

select * from dibook
where dikode='DI301' and ditahun=2007 and dinomor between 6982 and 6987;

--insert into dibook
--values(sys_guid(),'DI208','2007',9516,to_date('22/06/2007','dd-mm-yyyy'),
--'E','b9bda263cc5340229bd80ab9fd48fa40','06','750005343','A304','P','1',
--'734bfde7273040cd8efbc6d856446d2f','N',null,null);

select * from dibook
where dikode='DI208' and ditahun=2007 and dinomor = 15465;

--delete from dibook
--where dikode='DI208' and ditahun=2007 and dinomor=9516;

Baca Selengkapnya..

Hitung Jml Objek HT untuk HAT per bulan


select distinct a.berkasyear, a.berkasnomor, f.desaco8, f.desanama, e.tipehakid, e.nomor
from berkas a, berkasprosedur b, regprosedur c, register d, reghat e, desa f
where a.berkasid = b.berkasid
and a.berkasyear = 2007
and a.creationdate between '01/01/2007 00:00:00' and '01/31/2007 00:00:00'
and a.kodespopp like '%SPOPP-3.29%'
and b.berkasprosedurid = c.berkasprosedurid
and c.origintype = 'I'
and c.regid = d.regid
and d.regkode in ('B1','B7')
and d.regid = e.regid
and e.desaid = f.desaid
order by a.berkasnomor;

Baca Selengkapnya..

Count Desaco


select d.desaco8, k.kecanama, d.desanama, r.tipehakid, e.tipehakabbr, count(*)
from reghat r, desa d, tipehak e, kecamatan k
where r.desaid = d.desaid
and d.kecamatanid = k.kecamatanid
and r.tipehakid = e.tipehakid
and exists (select 1 from bundleregister br where r.regid= br.regid)
group by d.desaco8, k.kecanama, d.desanama, r.tipehakid, e.tipehakabbr
order by d.desaco8, r.tipehakid;

Baca Selengkapnya..

Berkas not Null


select * from berkas
where berkasseq is not null
--and berkasyear = 2007
and berkasnomor is null
and berkasid = 'f0af97bc027548c1b2e2640276a8cf50'
order by creationdate;

Baca Selengkapnya..

Backup Data yang dihapus


select * from dibook where berkasid = 'c0517a98d10441419f788f6916438b59';

create table z_dibookdelete
as
select * from dibook
where identseq='e7e04f27eace48908637eab04cd4d84d'
or identseq='47fd906a9eb04189b7703988e6ba07ed'
or identseq='18a86a8798184bd48042f7a7ce916c0d';


Baca Selengkapnya..

Backup Data

exp loc2b/loc2b@loc2b file=C:\tmp\Backup\jakpus_29012007.dmp



Baca Selengkapnya..

aktifkan su yg dimatikan


select * from regsu
where desaid = '583dda48cec74fb48aec6c8997136e40'
and sutipe = 'SU'
and sutahun = 2007
and sunomor = 00008

--select * from persil
--where regid = '2A5C9DCA9EC9F3B3E040A8C001012118'

--select * from supersil
--where regsuid = '1f2a32571659464ca7e5b56ee2ca89ea'

Baca Selengkapnya..

Select DIprosedur


select p.prosedurcode, p.kodespopp, prosedurdesc, dp.kodedokumen,
dp.seksikode, dp.tipebooking, dp.tipevalidasi, dp.durasihari,
dp.relasikodedok
from diprosedur dp, prosedur p
where dp.prosedurcode=p.prosedurcode
order by p.kodespopp, dp.kodedokumen;

Baca Selengkapnya..

PemegangHak + Buku Tanah


SELECT reghat.regid regid, desanama, tipehakid, nomor,
persil.regid persilregid, persilarea, tipeownerid, nama
FROM reghat, desa, hatpersil, persil, regowner, subyek
WHERE reghat.desaid = desa.desaid
AND reghat.regid = hatpersil.reghatid
AND hatpersil.regpersilid = persil.regid
AND reghat.regid = regowner.regid
AND regowner.subyekid = subyek.subyekid

Baca Selengkapnya..

No.SK + PemegangHak


SELECT subyek.nama nama_pemegang_hak, sk.sktanggal tanggal_sk,
sk.sknomor nomor_sk,
reghat.nomor || '/' || desa.desanama nomor_hpl_kelurahan,
kecamatan.kecanama kecamatan, persil.persilarea luas,
sk.sktanggal perpanjangan_sk,
regsu.sunomor || '/' || regsu.sutahun nomor_su, '' peruntukan,
sk.skexpire berakhirnya_hak, '' keterangan
FROM REGISTER,
reghat,
sk,
desa,
kecamatan,
hatpersil,
persil,
regsu,
regowner,
subyek
WHERE REGISTER.regid = reghat.regid
AND REGISTER.skid = sk.regid(+)
AND reghat.desaid = desa.desaid
AND desa.kecamatanid = kecamatan.kecamatanid
AND reghat.regsuid = regsu.regid
AND reghat.regid = hatpersil.reghatid
AND hatpersil.regpersilid = persil.regid
AND reghat.regid = regowner.regid
AND regowner.subyekid = subyek.subyekid

Baca Selengkapnya..

merubah data-data tampilan dalam berkas yang telah di Update


select * from berkas where berkasnomor=11059 and berkasyear=2007;

select * from berkasprosedur where berkasid='0af6c04b670042e982695314ca15d2ba';

select * from regprosedur where berkasprosedurid = '5007714de435447c8bc27ed74cb7039a';

select * from register where regid='3559C497BDEA3265E040A8C0030071D6';

select * from register where regid='db5e664d6b7b4e74bb0a62d997d0d0a3';

select * from register where regid='f1468a27fb124f5480e8c525abe675ec';

select * from persil
where nib = '07391'
and desaid = (select desaid from desa where desanama like 'Lagoa');


select * from regprosedur where berkasprosedurid = '5007714de435447c8bc27ed74cb7039a';

Baca Selengkapnya..

Melihat HAT dengan SU nya


select * from regsu rs, reghat rh, supersil sp, hatpersil hp, persil p
where rs.regid = sp.regsuid
and rh.regid = hp.reghatid
and p.regid = hp.regpersilid
and p.regid = sp.regpersilid
and p.regid = '35FDCBB91A1DB608E040A8C097001D6D';

Baca Selengkapnya..

Jumlah Hak Per Desa


select b.desaco8 kode_desa, b.desanama desa_nama, c.tipehakabbr jenis_hak, count(a.regid) jumlah
from reghat a, desa b, tipehak c, sertipikat d
where a.desaid = b.desaid
and a.tipehakid = c.tipehakid
and d.regid = a.regid
and d.employeenip is not null
group by b.desaco8,b.desanama, c.tipehakabbr
union
select b.desaco8 kode_desa, b.desanama desa_nama, 'HMS' jenis_hak, count(a.regid) jumlah
from reghms a, desa b, sertipikat c
where a.desaid = b.desaid
and c.regid = a.regid
and c.employeenip is not null
group by b.desaco8,b.desanama, 'HMS'
order by 1, 2, 3

Baca Selengkapnya..

Hitung berkas salah satu prosedur Per Bulan


select count(*) from berkas
where kodespopp='SPOPP-3.28' and creationdate between to_date('01/01/2007','dd/mm/yyyy') and to_date('01/02/2007','dd/mm/yyyy')-1;

Baca Selengkapnya..

Cari HW nomor, NamaWakif, JenisHakAsal, NoHakAsal, Nadzir


select 'HW', reghat1.nomor nomor_wakaf, subyek1.nama nama_wakif, tipehakabbr jenishak_asal,
reghat2.nomor nomor_hak_asal, subyek2.nama nama_nadzir
from reghat reghat1, regowner regowner1, subyek subyek1,
reghat reghat2, regowner regowner2, subyek subyek2,
hathistory, tipehak
where reghat1.regid = regowner1.regid
and regowner1.subyekid = subyek1.subyekid
and reghat1.regid = hathistory.regnewhatid
and hathistory.regoldhatid=reghat2.regid
and reghat2.tipehakid = tipehak.tipehakid
and reghat2.regid = regowner2.REGID
and regowner2.subyekid = subyek2.subyekid


Baca Selengkapnya..

Booking Manual untuk proyek prona

Booking manual untuk Proyek Prona sebanyak 1500 bidang, staff kantah tidak ingin lewat prosedur, tapi tetap tercatat dalam aplikasi.


Solusi :

Dibuatkan satu berkas atas nama penanggung jawab proyek, kemudian saat pengisian surat permohonan pengukuran Pendaftaran Hak, Untuk

Kategori Biaya Pengukuran di isi : Sistematik
Total Unit Bidang : sebanyak bidang yang di ukur
Jenis Hak : Milik

Kemudian klik tombol + Tambah Kolektif dan di isi
Luas Bidang : diisi luas bidang satuan rata2 dari Total luas dibagi jumlah bidang.
Jumlah Bidang : Jumlah total bidang yang akan diukur.

Kemudian klik tombol proses, selanjutnya isian tersebut akan nambah ke kolom sebelah kiri. Kemudian simpan.
Selanjutnya berkas sampai di loket III di closed sampai mendapatkan DI.301,302,305,306.

Untuk DI selanjutnya dan Nomor lain yang diperlukan di booking manual dan selanjutnya dapat dilink kan dengan nomor2 DI yang sudah didapat sebelumnya.

Baca Selengkapnya..

Put & Get Env

1. Untuk ambil message.ds dari computer lain :
magik>system.putenv("SW_MESSAGE_DB_DIR","\\srv1015001\procas\tool\spa\GIS40\data")

2. Untuk melihat message.ds yang dipakai :
magik> system.getenv("SW_MESSAGE_DB_DIR")

Baca Selengkapnya..

Cari HT nomor, peringkat,objek,pemegang Hak


SELECT htnomor nomor_ht, httahun tahun_ht, levelht peringkat, nilaiakta nilai_ht, a.jenishak jenis_hak_obyek, a.nomor nomor_obyek,
subyek.nama pemegang_hak_ht
FROM REGISTER,
reght,
akta,
regowner,
subyek,
(SELECT tipehakabbr jenishak, nomor, hthat2.reghtid
FROM reghat, tipehak, hthat hthat2
WHERE reghat.regid = hthat2.regobyekid
AND reghat.tipehakid = tipehak.tipehakid
UNION
SELECT 'HMS' jenishak, hmsnomor, hthat3.reghtid
FROM reghms, hthat hthat3
WHERE reghms.regid = hthat3.regobyekid) a
WHERE REGISTER.regid = reght.regid
AND REGISTER.aktaid = akta.aktaid
AND regowner.regid = REGISTER.regid
AND regowner.subyekid = subyek.subyekid
AND reght.regid = a.reghtid
ORDER BY 1, 2

Baca Selengkapnya..

Proses Syncronisasi


Proses untuk Syncronisasi data tekstual yang tidak bisa membuat gambar
- masuk ke menu administrasi kemudian version management kemudian klik 2kali lihat posisi lampu hrs top dan lampu hrs hijau
MagikSF> setup()
MagikSF> v.ver()
MagikSF> init_insync_alt()
MagikSF> load_sw_persil()

Baca Selengkapnya..

Cari HMS nomor, pemegang Hak,GD nomor, HAT bersama,alamat


select 'HMS', reghms.hmsnomor, reghms.hmsnpp, subyek.nama, reggd.GDNOMOR, reggd.GDTAHUN, reghat.nomor, persil.PERSILALAMAT
from reghms, apartment, reggd, regowner, subyek, reghat, hatpersil, persil
where reghms.regid = apartment.REGHRSID
and apartment.REGGDID=reggd.regid
and apartment.PER_REGID=persil.REGID
and persil.regid = hatpersil.regpersilid
and hatpersil.reghatid = reghat.regid
and reghms.regid = regowner.regid and regowner.subyekid = subyek.subyekid

Baca Selengkapnya..

contoh Import & Export DB



1. Command Export database (dmp)

DOS_Command>exp dejakut/xdfdejakutfgh@server03 file=d:\tmp\dejakut.dmp rows=y full=y


2. Command Import database (dmp)

DOS_Command>imp dejakut/xdfdejakutfgh@server03 file=d:\tmp\dejakut.dmp rows=y full=y

Baca Selengkapnya..

Definisi Variabel di SW


_for i _over vcm[:parc_sw_map].select(pr).elements()
_loop
_try
i.parcarevis
_when error
#write(i.remove_substructure_from(vm))
write(i)
_endtry
_endloop

Baca Selengkapnya..

Cari Percel Error Boundary


_for r _over vcm[:parc_sw_map].fast_elements()
_loop
_try
r.parcarevis
_when error
write(r)
_endtry
_endloop

Baca Selengkapnya..

Init Insynct

Show Error :

START NGE SUB
INSYNC RES False Synchronisation alternative '|InSync' is out of sync.

download Artikel lengkap.

Baca Selengkapnya..

Merubah Desa dan NIB setelah berkas melewati tahapan dan Integrasi

Merubah Desa dan NIB setelah berkas melewati tahapan dan Integrasi

booking NIB di textual pada desa sebenarnya.

  1. update desaid pada berkas GU nya di bentic, select * from reggu where gunomor='608' and gutahun=2007;
  2. desaid di rubah dengan desa
  3. Rubah persil dulu melalui editor (NIB, Desa yang benar).
  4. Pilih batas persil GU di gambar

Tahapan di magik

  1. magik> cg().an_element().rwo.describe_fields() -à perintah ini hanya untuk melihat deskripsi details dari persil yang dipilih di atas.
  2. Magik> setup()
  3. Magik> gu << style=""> --à membuat variable gu
  4. Baru diketikkan perintah dibawah ini. (tapi dengan catatan persil sudah di update lewat editor, baik untuk NIB maupun Desanya.)
  5. Magik> gu.gambar_ukur.desaid <<>
  6. Magik> gu.gambar_ukur.desacom <<>
  7. kemudian jangan lupa --à commit.

Baca Selengkapnya..

Cara Membuat Prosedur Kombinasi di LOC2B


  1. Invertaris prosedur yang akan dikombinasi

Contoh : Warisan + Jual Beli

ProsedurCode

KodeSPOPP

ProsedurDesc

K64

SPOPP-3.64-KWM

Warisan

K60

SPOPP-3.60-KWM

Jual Beli

  1. Buat folder di server C:\LIMS\SPOPP dengan nama

SPOPP-3.64-KWM+SPOPP-3.60-KWM

  1. Copykan SPOPP dari salah satu prosedur yang ada di server C:\LIMS\SPOPP yang berisi file
    1. gpd.xml
    2. processdefinition.xml
    3. processimage.jpg

Masukan file-file tersebut ke folder SPOPP-3.64-KWM+SPOPP-3.60-KWM yang dibuat

  1. Gunakan SQL untuk memasukan prosedur kombinasi tersebut ke tabel prosedurkombinasi, dengan syntax dibawah ini :

insert into prosedurkombinasi

values ('K64+K60','SPOPP-3.64-KWM+SPOPP-3.60-KWM','Warisan + Jual Beli');

commit;

  1. Prosedur kombinasi yang baru siap digunakan tapi sebelumnya JBOSS harus direstart terlebih dahulu dan aplikasi harus membuka yang baru

Author by Jo

Baca Selengkapnya..

Sql Jumlah BPHTB Per-Tahun & Per-Bulan


JUMLAH NILAI BPHTB PERTAHUN
----------------------------------------------------
select year(aktadat),
sum(aktaceimgg)
from akta
where aktaceimgg is not null
and aktaceimgg>0
and indecod<>0
and indecod>0
group by 1;

JUMLAH NILAI BPHTB PERBULAN
----------------------------------------------------
select month(aktadat),
sum(aktaceimgg)
from akta
where aktaceimgg is not null
and aktaceimgg>0
and indecod<>0
and indecod>0
and year(aktadat)=2005
group by 1;

JUMLAH NILAI BPHTB DAN TOTAL BIDANG
----------------------------------------------------
select year(akta.aktadat) PERTAHUN_AKTA,
sum(akta.aktaceimgg) JUMLAH_BPHTB,
count(distinct inde.masterpk3) JUMLAH_BIDANG
from akta,inde
where akta.aktaceimgg is not null
and akta.aktaceimgg>0
and akta.indecod<>0
and akta.indecod>0
and inde.tindcod<>"06"
and inde.indecod=akta.indecod
group by 1;

-----------------------------------------------------

ANALISA
-----------------------
select akta.aktadat,
akta.aktaceimgg,
akta.aktavalue,
inde.expeid,
inde.tindcod,
expe.expecod,
expe.expeyea,
expe.stexcod
from akta,inde,expe
where akta.aktaceimgg is not null
and akta.aktaceimgg>0
and akta.indecod<>0
and akta.indecod>0
and expe.stexcod="OP"
and inde.tindcod<>"06"
and inde.indecod=akta.indecod
and expe.expeid=inde.expeid;

Baca Selengkapnya..

Sql Jumlah Hak Dan Luas Perperiode


1)--------------------------------------------------
unload to "c:\tmp\jml_hak1.txt"
select gsht.desaco8,
gsht.thakcod,
htan.htanflgact STATUS_AKTIF,
count(distinct gsht.htanseq) JUMLAH_HAK,
sum(gssuold.gssuare) JUMLAH_LUAS
from gsht,gssuold,htan
where gssuold.desaco8=gsht.desaco8
{and htan.htanflgact="Y"}
and gssuold.gssuyea=gsht.gssuyea
and gssuold.gssunum=gsht.gssunum
and gsht.desaco8=htan.desaco8
and gsht.htanseq=htan.htanseq
and htan.htanboodat>="01/08/2006" and htanboodat<="28/02/2007"
group by gsht.desaco8,
gsht.thakcod,htan.htanflgact;
2)--------------------------------------------------
unload to "c:\tmp\jml_hak2.txt"
select paht.desaco8,
paht.thakcod,
htan.htanflgact STATUS_AKTIF,
count(distinct paht.htanseq) JUMLAH_HAK,
sum(gssu.gssuare) JUMLAH_LUAS
from paht,gssu,htan
where gssu.desaco8=paht.desaco8
{and htan.htanflgact="Y"}
and gssu.gssuyea=paht.gssuyea
and gssu.gssunum=paht.gssunum
and paht.desaco8=htan.desaco8
and paht.htanseq=htan.htanseq
and htan.htanboodat>="01/08/2006" and htanboodat<="28/02/2007"
group by paht.desaco8,
paht.thakcod,htan.htanflgact;
3)--------------------------------------------------
select desaco8,
thakcod,
htanflgact,
count(distinct htanseq)
from htan
where htanboodat>="01/08/2006" and htanboodat<="28/02/2007"
{and htan.htanflgact="Y"}
group by desaco8,thakcod,htanflgact;
----------------------------------------------------
KETERANGAN :
Kalau BT yang diambil ingin yang aktif saja:
- Buka tanda remark { } di and htan.htanflgact="Y" untuk sql 1,2,3

Buka dg MSExcel, SQL1 dan SQL2 di gabung
SQL NO 1 JUMLAH HAK YANG SURAT UKURNYA GS
SQL NO 2 JUMLAH HAK YANG SURAT UKURNYA SU
SQL NO 3 JUMLAH HAK KESELURUHAN YG TERBIT
JIKA ADA SELISIH ANTARA SQL 3 DAN SQL1-2 DIKARENAKAN
1. ADA BUKU TANAH YG SUDAH ADA NOMORNYA TAPI BELUM DIENTRY
2. ADA BUKU TANAH YG SURAT UKURNYA BUKAN GS/SU TAPI SUS ATAU PLL

Baca Selengkapnya..

Mengenal konsep load balancing

Pembangunan infrastruktur TI yang kuat dan memadai dinilai sangat penting sekarang ini. Mengingat setiap hari jumlah data yang harus direkam menjadi semakin banyak. Ratusan bahkan ribuan data data baru masuk setiap harinya. Belum lagi lalu lintas data yang menjadi semakin ramai juga memerlukan perhatian khusus.

Oleh sebab itu, banyak perusahaan TI yang berlomba-lomba memberikan solusi terbaik bagi perusahaan agar dapat memaksimalkan kerja departemen TI itu sendiri. Mulai dari pembuatan software, outsourcing, perencanaan infrastruktur, sampai produk yang dinamakan business solution.
Dengan banyaknya kebutuhan yang diperlukan oleh sebuah perusahaan, maka hampir setiap perusahaan besar membagi inftastruktur TI-nya menjadi beberapa bagianpenting, yang dikategorikan menurut aplikasinya. Misalnya, untu keperluan e-mail perusahaan, maka perusahaan akan membangun sebuah mail server khusus. Atau untuk perusahaan yang memiliki database cukup besar, maka perusahaan tersebut akan memiliki sebuat server khusus yang akan menangani ERP.
Tidak hanya sampai di situ saja, untuk dapat kuat dan memadai server dan jaringan yang ada juga harus ditunjang oleh berbagai komponen penting, seperti system keamanan yang terpercaya, maintenance yang dapat diandalkan, serta system control yang baik.

Load balancing. Adalah sebuah konsep yang gunanya untuk menyeimbangkan beban atau muatan pada infrastruktur TI sebuah perusahaan. Agar seluruh departemen dapat dimanfaatkan secara maksimal dan optimal.
Beberapa perusahaan TI yang telah meluncurkan solusi total dari konsep load balancing : HP dengan utility computing, IBM dengan Utility On Demand, Sun dengan Sun and I, Oracle dengan 10g.
10g dari Oracle
Dinamakan juga grid computing. Pada dasarnya, grid disini, dimaksudkan dengan clusters dari sebuah computer atau server yang saling berhubungan satu sama lain, untuk bekerja sama saling berbagi resources.
10g bekerja pada servers database dan aplikasi. Dengan adanya 10g, maka system dapat saling berbagi ruang maupun kemampuan sehingga system yang satu dengan yang lainnya dapat bekerja lebih optimal dan efisien. Untuk lebih jelasnya, perhatikan aplikasi 10g berikut:
Sebuah bank terdapat empat buah server dengan keperluan yang berbeda satu sama lain, seperti server SCM, ERP, CRM dan e-mail. Tentu saja ke-empat-empatnya harus dibangun dengan sistem yang lengkap, baik dari segi hardware maupun keamanannya. Padahal kerja ke-empat-empatnya tidak selalu sama dari hari ke hari. Contoh saja e-mail server, pada hari libur server akan tidak bekerja 100%, mengingat pada akhir pecan tidak terlalu banyak e-mail yang bersliweran. Namun pada akhir pekan banyak transaksi melalui ATM yang berlangsung. Sehingga server yang digunakan untuk transaksi tersebut dapat memanfaatkan resources yang tersedia melimpah pada e-mail server. Lain halnya jika anda tidak menggunakan 10g atau konsep load balancing.Server untuk transaksi tetap bekerja dengan supersibuk, sementara e-mail server menganggur sia-sia. Mengapa demikian? Pada 10-g, semua server akan dikumpulkan menjadi satu kesatuan secara virtual sehingga satu sama lain dapat saling memanfaatkan resources.
Sistem grid computing sendiri memiliki beberapa komponen penting selain 10-g nya, yaitu beberapa komponen seperti hardware dalam infrastruktur yang kuat dapat diandalkan. Seperti Internet, blader server, perangkat jaringan, SAN, storage Array (RAID), serta processor 32-bit – 64 bit.

Blade server
Blade server menjadi salah satu komponen penting dari 10g, karena server ini dapat bersifat plug and play yang memudahkan dalam peng-upgrade-an system. Satu rack blade server dapat menampung sebanyak 280 server sekaligus. Dalam setiap satu blade server biasanya terdapat satu atau dua processor dengan memory. Pada pengoperasiannya blade server tidak memelukan energi yang besar dan tidak mengeluarkan panas yang berlebihan, sehingga cukup efisien untuk digunakan.
Blade server juga biasa disebut high density server yang bekerja pada system cluster dan biasanya digunakan untuk satu task saja. Misalnya, file sharing saja atau streaming audio serta video dan sebagainya. Dan karena alasa cluster ini, maka blade server cocok untuk digunakan dalam konsep load blancing. Awalnya, IBM yang memperkenalkan server jenis ini, namun kini sudah banyak perusahaan TI yang telah memproduksinya seperti HP dan SUN Microsystems.

SAN
SAN (Storage Area Network) adalah jaringan yang khusus menangani dan menghubungi berbagai macam perangkat storage. SAN memiliki hubungan lansung ke server dan memungkinkan komuunikasi data antar – server.
Oleh karena itu, storage area network yang baik juga merupakan dukungan penting bagi 10g. Sebab biar bagaimanapun, untuk dapat mengoptimalkan akses data memang dibutuhkan jaringan yang kuat dari data itu sendiri.

RAID
RAID (Redundant Array of Independent Disks) adalah sebuah system yang memungkinkan menyimpan data yang sama pada saat yang bersamaan di tempat yang berbeda. Namun, anda tidak akan mengetahui HDD mana yang berperan sebagai HDD utama dan mana yang bukan.
Untuk perusahaan yang membutuhkan waktu uptime yang tinggi, misalnya 100%, maka teknologi RAID menjadi pilihan wajib. Sehingga bila terjadi kerusakan pada satu bagian data/storage system akan tetap mampu berjalan sebagaimana mestinya.

Processor 32-64 bit
Mengapa harus processor 32-64Bit yang harus digunakan? Sebab processor ini memliki performa yang jauh lebih baik dibandingkan bit yang dibawahnya. Contoh saja prosesor 64 bit, ia dapat bekerja dua kali lebih cepat dari pada processor 32 bit pada clock cycle yang sama. Disamping itu, processor 64 bit dapat secara otomatis mendeteksi atau mengenali apakah aplikasi atau operating system yang digunakan berjalan pada system 16 bit, 32 bit, atau 64 bit. Contoh produknya adalah itanium dari Intel.

Keamanan 10g
Bila system terdiri dari server yang berdiri satu per satu, maka system keamanannya juga akan berdiri satu-per satu. Misalnya untuk masuk masuk ke dalam server CRM, seorang admin harus memiliki satu login name dan password yang berbeda dengan yang digunakan oleh seorang admin untuk mengakses server ERP.
Sedangkan dengan 10g tidak perlu. Karena 10g telah menggunakan LDAP (Lightweight Directory Acces Protocol) untuk system keamanan-nya, sehingga hanya dibutuhkan satu login name dan password saja untuk masuk dalam jaringan. Hanya saja setiap user akan memiliki hak yang berbeda-beda, misalnya, admin ERP hanya dapat melakukan administrasi untuk ERP saja dan seterusnya. Namun, bisa juga satu orang admin dapat melakukan pengaturan untuk kedua server atau seluruh server sekaligus. Mengingat dengan 10g semua server akan dikumpulkan menjadi satu.

Baca Selengkapnya..

Pembagian Kelas Server

Berikut pembagian kelas-kelas server sesuai dengan karakteristek penggunaannya :

1. Windows 2000 Server yang melayani Domain Controller
• Windows 2000 Server Versi ini merupakan kelanjutan teknologi Windows NT Server 4.0 dengan berbagai fasilitas baru yang semakin memudahkan pengelolaan jaringan. Keluarga server Windows 2000 terdiri dari 3 jenis yaitu versi standar (Server), Advance Server, dan Data Center Server. Windows 2000 Server memiliki semua kemampuan yang ada pada versi Professional ditambah berbagai fasilitas inti yang dibutuhkan sebagai server jaringan. Versi ini dapat digunakan sebagai file dan print server, application server, web server, maupun communication server. Fasilitas penting yang dimiliki versi ini antara lain :

1. Dukungan untuk penggunaan 2 processor bila diinstal dengan mode clean install, atau 4 processor apabila instalasi dilakukan dengan mengupgrade Windows NT Server.
2. Active Directory Service untuk memudahkan pengelolaan sumberdaya dan obyek jaringan.
3. Sistem keamanan jaringan menggunakan Kerberos dan public key infrastructure
4. Internet Connection Sharing.
5. Web Server dengan menggunakan Internet Information Services versi 5.0.
6. Windows Terminal Services untuk memudahkan administrasi jaringan dan pemanfaatan hardware komputer lama sehingga dapat digunakan untuk berbagai aplikasi baru.
7. Dukungan penggunaan RAM hingga 4 GB
• Windows 2000 Advance Server memiliki kemampuan lebih tinggi dibandingkan versi standar, meliputi semua fasilitas Windows 2000 Server dengan beberapa tambahan feature penting :
1. Network Load Balancing untuk meningkatkan ketersediaan server serta meningkatkan kinerja.
2. Windows Clustering, memungkinkan komunikasi antar server untuk bekerja sama membentuk suatu cluster sebagai satu kesatuan sistem.
3. Dukungan Symetric Multi Processing (SMP) hingga 8 processor
4. Mendukung 8 GB RAM
• Windows 2000 Data Center Server Sistem ini memiliki seluruh kemampuan versi Advance dengan tambahan berbagai fasilitas :
1. SMP Scalability hingga 32 processor.
2. Mendukung physical memory sampai dengan 64 GB.
3. Fungsi clustering tingkat lanjut
Windows 2000 Data Center Server sangat sesuai digunakan sebagai sistem operasi server bisnis skala besar seperti : Internet Service Provider (ISP) dan Web Hosting, E-Commerce server dengan fasilitas Online Analytical Processing (OLTP)

2. Data warehousing dan server database skala besar

Server untuk kebutuhan riset, misalkan untuk berbagai analisis econometric. Sebuah server dapat menjalankan berbagai fungsi sesuai kebutuhan bisnis. Pada organisasi skala kecil fungsi – fungsi tersebut dapat digabungkan dalam satu server dan satu komputer. Untuk organisasi besar, sebaiknya setiap fungsi dijalankan pada server terpisah sesuai dengan beban kerjanya.

3. File Server

Fungsi ini merupakan penggunaan paling umum dari sebuah server, dimana server digunakan sebagai pusat penyimpanan file dalam sebuah jaringan. Dengan sistem ini sistem file akan lebih terintegrasi sehingga memudahkan manajemen dan pencarian file. Sistem back up dan penyimpanan file juga dapat dilakukan dengan lebih baik. Windows 2000 Server memiliki fasilitas Distributed File System untuk memudah kan pengelolaan file dalam jaringan. Dengan sistem ini pengguna jaringan dapat dengan mudah menggunakan dan menyimpan file tanpa perlu mengetahui letak sebenarnya dari suatu file.

4. Application Server

Apabila server digunakan untuk menyimpan dan menjalankan suatu program aplikasi, maka server tersebut bertindak sebagai application server. Aplikasi diinstal di server dan dijalankan atau diakses oleh klien. Dengan demikian aplikasi tidak perlu diinstal di klien sehingga memudahkan proses implementasi dan maintenance sistem. Windows Terminal Services merupakan fasilitas untuk memudahkan penggunaan Windows 2000 Server sebagai application server.

5. Web Server

Web Server merupakan komputer yang digunakan sebagai host berbagai aplikasi web baik dalam lingkungan internet maupun intranet. Internet Information Service 5.0 merupakan komponen Windows 2000 Server untuk memudahkan konfigurasi dan manajemen web site.

6. E-Mail Server

Windows 2000 Server dapat juga digunakan sebagai E-Mail server dengan menggunakan berbagai software tambahan antara lain Microsoft Exchange, Lotus Notes, maupun MDaemon. Fungsi E-Mail server dapat dianalogikan dengan kantor pos dalam sistem surat menyurat konvensional.

7. Member Server

Apabila Windows 2000 Server digunakan sebagai member server maka hanya dapat bertindak sebagai klien dalam jaringan dan tidak dapat menjalankan fungsi server untuk mengatur jaringan. Ketika Windows 2000 Server diinstal pertama kali, maka secara otomatis akan berfungsi sebagai member server. Untuk merubahnya sebagai domain controller digunakan perintah dcpromo dari command prompt 1.2.6. Domain Controller Domain Controller (DC) merupakan server yang berfungsi sebagai pengatur jaringan. Manajemen sumber daya dan obyek jaringan dilakukan dari DC, karena akses secara penuh terhadap Active Directory hanya dapat dilakukan dengan melakukan login ke DC. Apabila anda pernah mengelola jaringan berbasis Windows NT maka terdapat istilah Primary Domain Controller (PDC) dan Backup Domain Controller (BDC). Dalam sistem jaringan Windows 2000 dua istilah tersebut sudah tidak dikenal lagi. Setiap DC dalam jaringan adalah peer (setara) yang masing-masing dapat dikonfigurasi untuk melakukan replikasi obyek Active Directory, sehingga apabila salah satu DC tidak berfungsi maka dapat segera digantikan oleh DC yang lain. Sangat disarankan dalam suatu organisasi untuk memiliki minimal 2 DC sehingga menjamin fault tolerance.

Baca Selengkapnya..

Manajemen Network Dan Administrasi Sistem (Network Security)

Manajemen Network Dan Administrasi Sistem (Network Security)


Sebagian besar usaha untuk meningkatkan sekuriti sistem banyak difokuskan pada server, padahal banyak insiden disebabkan oleh kesalahan pengguna akibat sistem desktop yang kurang menjamin keamanan aktivitas penggunanya. Insiden ”klikbca.com” virus, trojan, dan penyadapan nomor kartu kredit oleh keystroke-broadcast program menunjukkan bahwa sisi user adalah mata rantai terlemah keamanan suatu sistem.
Begitu juga adanya virus komputer yang sering mengakibatkan sistem tak dapat bekerja semestinya, atau bahkan sebuah virus komputer dapat bekerja sebagai penyadap tanda tangan digital ataupun penyadap data lainnya yang penting. Virus computer atau malware lainnya banyak menyerang desktop pengguna. Sehingga seaman-amannya system server, maka menjadi tidak berarti ketika desktop yang digunakan tidak memiliki keamanan dan integritas yang baik. Secure desktop merupakan suatu lingkungan kerja di mana user dapat bekerja dan melakukan aktivitas dengan dukungan sekuriti yang memadai. Secure desktop diharapkan akan mampu menangani dan mendukung keamanan aktivitas user yang memerlukan tingkat keamanan yang tinggi seperti melakukan entri data melalui Internet. Hal ini dibutuhkan misal untuk desktop di aplikasi perbankan, atau untuk Pemilihan Umum (PEMILU). Sayangnya seringkali sistme operasi dan sistem desktop tidak begitu dipertimbangkan dalam merancang sistem yang aman tersebut. Untuk memenuhi konsep secure desktop maka beberapa hal perlu dipertimbangkan :
• Perangkat peripheral yang terkontrol (tanpa CDROM, tanpa disket, serial dan USB), sehingga sulit bagi pengguna untuk secara bebas memasukkan program tanpa kontrol yang pasti.
• Ruang alamat yang terproteksi sehingga aplikasi yang tak memiliki hak akses tinggi tak bisa melanggar batasan tersebut.
• API yang aman.
• Struktur berkas (filesystem) yang aman, misal dilengkapi dengan sistem berkas terenkripsi.

Dengan menggunakan sistem yang terkoordinasi dengan baik maka pengguna dapat diatur sehingga :
• Pengguna hanya dapat menggunakan aplikasi yang diizinkan. Dengan kata lain pengguna ataupun virus yang memanfaatkan hak akses pengguna tak dapat menginstal aplikasi baru.
• Pengguna hanya dapat menggunakan ruang berkas yang diizinkan.
• Pengguna tak dapat menginstal atau memodifikasi program yang ada.
• Aksi pengguna tak dapat merusak integritas sistem, misal keberadaan virus tak akan mengganggu sistem atau pengguna yang lainnya.
Bahasa yang digunakan oleh program untuk berinteraksi dengan user juga merupakan hal yang sangat penting karena langkah-langkah pengamanan yang seharusnya dimengerti secara jelas dan gamblang oleh user, seperti pada kotak dialog SSL yang dimunculkan oleh browser web, seringkali diabaikan oleh user akibat kendala bahasa. Hal-hal di atas sudah cukup menjadikan dasar bahwa perlu dikembangkan sebuah sistem desktop yang mendukung keamanan aktivitas usernya. Pertimbangan keamanan desktop yang aman tidak saja dari sisi teknis tetapi juga dari sisi pengguna dan organisasi.
Secara umum Inti dari prosedur keamanan jaringan dalam suatu perusahaan itu diperlukan tanggung jawab dari se-seorang atau tim, yang benar-benar memperhatikan keseluruhan jalannya networking. Tim inilah yang harus benar-benar memahami, tentang Prosedur keamanan tersebut dalam cakupan seperti gambar berikut :

Baca Selengkapnya..

Pengenalan Jaringan LAN

Pengertian dan Prinsip Kerja LAN
================================
LAN dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem
komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleksgedung
atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum
seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media komunikasinya
adalah pemilik LAN itu sendiri.

Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh
lokasi secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkansemua
komputer yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan
kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya
pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara bersama.
LAN yang umumnya menggunakan hub, akan mengikuti prinsip kerja hub itu
sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki pengetahuantentang
alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga karena
hub hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port
sibuk maka port-port yang lain harus menunggu.



Komponen-komponen Dasar LAN
===========================

Beberapa komponen dasar yang biasanya membentuk suatu LAN adalah sebagai
berikut:

•Workstation
------------
Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer.
Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu komputer
yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.
Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan
jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.

•Server
-------
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan
workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber
daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak
digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan
bekerja pada server. Berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server,
file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa
fungsi pelayanan sekaligus.

•Link (hubungan)
----------------
Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut
secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai
media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari
link adalah:
1.Kabel Twisted Pair
•Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted
Pair(UTP)
•Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon
•Relatif murah
•Jarak yang pendek
•Mudah terpengaruh oleh gangguan
•Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps

2.Kabel Coaxial
•Umumnya digunakan pada televisi
•Jarak yang relatif lebih jauh
•Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
•Harga yang relatif tidak mahal
•Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair

3.Kabel Fiber Optic
•Jarak yang jauh
•Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
•Ukuran yang relatif kecil
•Sulit dipengaruhi gangguan
•Harga yang relatif masih mahal
•Instalasi yang relatif sulit


•Network Interface Card (NIC)
-----------------------------
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan
ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang
dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan
Network Interface Card (NIC).

•Network Software
-----------------
Tanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan bekerja
sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.

Peralatan Pendukung LAN
=======================

a.Repeater
------------
•Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan dan memperkuat sinyal
•Banyak digunakan pada topologi Bus
•Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
•Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian
data secara broadcast
•Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk
maka port-port yang lain harus menunggu.

b.Hub
-----
•Bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan sinyal
•Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan
•Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
•Hanya memiliki satu buah domain collision

c.Bridge
--------
•Bekerja di lapisan Data Link
•Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
•Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port

d.Switch
--------
•Bekerja di lapisan Data Link
•Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
•Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk
semua port
•Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)

e.Router
--------
•Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data
•Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data
•Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN

Topologi LAN
=============

Pengertian topologi Jaringan adalah susunan lintasan aliran data didalam
jaringan yang secara fisik menghubungkan simpul yang satu dengan simpul
lainnya. Berikut ini adalah beberapa topologi jaringan yang ada dan
dipakai hingga saat ini, yaitu:
•Topologi Star
Beberapa simpul/node dihubungkan dengan simpul pusat/host, yang membentuk
jaringan fisik seperti bintang, semua komunikasi ditangani langsung dan
dikelola oleh host yang berupa mainframe komputer.

•Topologi Hierarkis
Berbentuk seperti pohon bercabang yang terdiri dari komputer induk(host)
dihubungkan dengan simpul/node lain secara berjenjang. Jenjang yang lebih
tinggi berfungsi sebagai pengatur kerja jenjang dibawahnya.

•Topologi Bus
Beberapa simpul/node dihubungkan dengan jalur data (bus). Masing2 node
dapat melakukan tugas-tugas dan operasi yangberbeda namun semua mempunyai
hierarki yang sama.

•Topologi Loop
Merupakan hubungan antar simpul/node secara serial dalam bentuk suatu
lingkaran tertutup. Dalam bentuk ini tak ada central node/host, semua
mempunyai hierarki yang sama.

•Topologi Ring
Bentuk ini merupakan gabungan bentuk topologi loop dan bus, jika salah satu simpul/node rusak, maka tidak akan mempengaruhi komunikasi node yang lain karena terpisah dari jalur data.

•Topologi Web
Merupakan bentuk topologi yang masing-masing simpul/node dalam jaringan dapat saling berhubungan dengan node lainnya melalui beberapa link. Suatu bentuk web network dengan n node, akan menggunakan link sebanyak n(n-1)/2.
Dengan menggunakan segala kelebihan dan kekurangan masing2 konfigurasi, memungkinkan dikembangkannya suatu konfigurasi baru yang menggabungkan beberapa topologi disertai teknologi baru agar kondisi ideal suatu sistem jaringan dapat terpenuhi.

Baca Selengkapnya..

Komentar Artikel Terbaru

Komentar Artikel terbaru